Pembongkaran Warung Remang-remang Akan Dilakukan Sabtu Depan


Indramayu - Pejabat Pelaksanaan teknis Kegiatan (PPTK) Penegakan Perda di Indramayu Sekaligus Kasubag Umum dan Pegawaian Sat Pol PP Indramayu, Siti Nurmalia menegaskan Bahwa Pembongkaran Warung remang remang di Kabupaten Indramayu Akan di laksanakan Sabtu depan, Perihal itu diungkapkan Situ nurmalia Ketika ditemui FC di ruang kerjanya.

“ untuk pembongkaran Warem di Indramayu ini, kita akan dilaksanakan tanggal 19 mendatang tepatnya hari sabtu depan,” ujarnya.

Menurut Nurmalia, Pihaknya saat ini, masih melakukan tahapan tahapan surat menyurat terkait pembongkaran warung remang remang di kabupaten Indramayu termasuk diantaranya melayangkan surat peringatan kepada para pemilik warung remang remang yang berdri di tanah pemerintah tampa memiliki ijin yang resmi.

“ Surat peringatan satu, kita sudah layangkan per tanggal 1  sampai tanggal 8 maret kemarin, sedangkan surat peringatan kedua baru kami layangkan terhitung tanggal 14 sampai 17 maret kedepan,” ujarnya.

Dia mengatakan, setelah proses tahapan itu ditempuh, pihaknya pun akan melayangkan surat peringatan ketiga yakni terhitung pada tanggal 18 maret depan, setelah itu jedah  1x24 jam pihaknya akan melakukan pembongkaran.

“ proses pembongkaran warem ini, akan melibatkan kurang lebih 100 personil yang terdiri dari pihak kepolisian setempat dan TNI serta jajajaran Muspika di kabupaten Indramayu untuk meminimalisir gesekan di lapangan,” ungkapnya.

Nurmalia menuturkan, Untuk Zonasi Pembongkaran Ini, akan di lakukan di wilayah sepanjang pantura di kecamatan kandanghaur tepatnya di Desa eretan Kulon kemudian akan diikuti ditempat lainya seperti di kecamatan Patrol.

“kami sudah berkordinasi dengan pemerintah Desa dan kecamatan terkait perihal akan dilakukan pembongkaran  tersebut termasuk kepada dinas terkait yang mempunyai wewenang,” ujarnya.

Namun demikian, kata nurmalia, terkait pembongkaran ratusan warem di Indramayu ini, masih sedikit terkendala dengan minimnya anggaran  sehingga di laksanakanya secara bertahap.

“ karena minimnya anggaran, untuk tahap pertama puluhan warem yang berdiri di sepanjang pantura kecamatan Kandanghaur,” ujarnya.



Penulis : Agus
Sumber : Fajarnews
Powered by Blogger.