Hadapi UNBK, Disdik Indramayu Minta PLN Jaga Pasokan Listrik


Indramayu - Menghadapi ujian nasional berbasis komputer (UNBK) tingkat SMA/SMK/MA dan SMP/MTs, Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu meminta PLN tidak ada pemadaman listrik. Bahkan dinas tersebut telah membuat surat permohonan ke PLN agar saat pelaksanaan UN tidak ada gangguan listrik padam.

Kabid Dikmen Disdik Indramayu, Kasno Hadikusumo menuturkan, soal perlunya jaminan listrik selama UN berlangsung.

"Kami sudah layangkan surat ke PLN. Jangan sampai ada kendala listrik padam, sebab akan sangat fatal dampaknya bagi siswa dan kelancaran UN,” tuturnya, Senin (28/3/2016).

Di Indramayu ada 23 sekolah yang siap melaksanakan UNBK. Untuk SMA dari 49 SMA yang ikut UN, hanya ada 3 sekolah yang siap melaksanakan UNBK, yaitu SMAN 1 Sindang, SMAN 1 Indramayu dan SMA Darussalam Kandanghaur.

Untuk SMK, dari 100 SMK yang ikut UN, ada 18 sekolah yang disiapkan untuk UNBK. Sebanyak 14 SMK negeri dan 4 SMK swasta. Empat SMK swasta tersebut, SMK NU Kaplongan, SMK PGRI Jatibarang, SMK MUhammadiyah Kandanghaur, dan SMK Al Huda.

Sedangkan MA yang siap melaksanakan UNBK adalah MA Alzaytun. Sementara tingkat SMP/MTs yang siap menyelenggarakan UNBK hanya MTs Negeri Lohbener.

“Semua sekolah itu telah menyatakan kesiapan dengan catatan tidak ada pemadaman listrik,” tutur Kasno.

UN tingkat SMA/SMK/MA akan berlangsung pada 4-6 April 2016 mendatang. Sedang tingkat SMP/MTs dilaksanakan pada 9-12 Mei 2016. Terdapat 5.033 siswa SMA dan 10.610 siswa SMK yang akan mengikuti UN. Untuk tingkat SMP, ada 19.947 siswa yang siap melaksanakan


Penulis : Aen
Sumber : Galamedia
Powered by Blogger.