Siswa SMPN Sindang Indramayu Juara I Karya Tulis

Indramayu - Semua duta sanitasi yang sudah mendapat bekal pembinaan dalam acara Pemilihan Duta Sanitasi Tingkat SMP Jawa Barat (Jabar) harus menyebar-luaskan pengetahuannya di daerah asal. Komitmen untuk menciptakan sanitasi lingkungan harus diemban setiap duta untuk menciptakan perilaku hidup sehat masyarakat.

“Duta sanitasi harus menyebarkan pemahamannya baik di sekolah masing-masing, di tempat tinggal, dan di mana saja, kapan saja. Ini harus dilakukan karena menjadi kunci berlangsungnya perilaku yang sehat. Ini sulit tetapi harus dilaksanakan berkelanjutan,” kata Kepala Dinas Pemukiman dan Perumahan (Diskimrum) Jabar, Eddy Nasution di Kota Bandung, Kamis (11/4/2013).

Dalam acara ini, juara I lomba karya tulis dan penyuluhan kesanitasian diraih Rohaeni dari SMPN unggulan Sindang Kab. Indramayu, juara II Audi Razakka Soendajana dari SMPN 2 Kota Bandung, dan juara III Fanny Luthfiana dari SMPN 2 Kota Bandung. Sementara itu, juara I lomba karya poster dan penyuluhan kesanitasian diraih Lathifah Az Zahra dari SMPN 2 Kota Bandung, juara II Siti Olivinia Yusra dari SMPN 2 Kota Bandung, dan juara III diraih Clara Shafiya dari SMPN 2 Sindang Kab. Indramayu.

Eddy mengatakan juara I, II,dan III karya tulis dan karya poster akan menjadi duta Jabar untuk tingkat nasional. “Tahun lalu, Jabar tidak dapat tempat yang terhormat, semoga kali ini kita dapat tempat yang baik dalam Jambore Nasional. Saya yakin karena kreativitas dan spontanitas tahun ini jauh lebih baik dari tahun sebelumnya,” kata Eddy.

Sementara itu, aksi para duta sanitasi di lingkungan daerah asal masing-masing akan dipantau oleh Diskimrum dan Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar. Pemantauan penanganan sanitasi ini akan pantau secara periodik agar terjadi perbaikan yang signifikan.

“Menjadi duta bukan hanya mendapat hadiah tapi mengubah perilaku di lingkungan, di rumah, dan perilaku teman-teman sekitar. Beritahu mereka bagusnya seperti apa,” kata Eddy.

Kepala Satuan Kerja Pengembangan Penyehatan Lingkungan Pemukiman (PPLP) Jabar Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Cipta Karya Agus Sutyasno sebagai panitia penyelenggara mengatakan pemilihan duta sanitasi diikuti oleh 24 kab/kota di Jabar. Sebanyak 100 peserta yang terdiri dari 50 orang peserta lomba karya tulis dan penyuluhan kesanitasian serta 50 orang peserta lomba karya poster dan penyuluhan kesanitasian. Mereka berasal dari 57 SMP negeri dan 10 SMP swasta dari 8 kota dan 16 kabupaten. Agus mengatakan para pemenang karya tulis dan karya poster mendapatkan tropi, penghargaan, uang pembinaan, dan berbagai hadiah lainnya.

"Acara ini yang keempat kalinya sejak dimulai tahun 2010. Ini kampanye bidang penyehatan pemukiman yang dilatarbelakangi perlunya penanganan sampah, limbah, dan drainase. Selama 4 hari para calon duta sanitasi sudah mendapat bekal dan pembinaan tentang sanitasi semoga bisa menjadi tenaga untuk menjelaskan tentang sanitasi,” katanya. (sumber)
Powered by Blogger.