Indramayu Penyuplai Udang Nomor Satu di Jabar
Indramayu - Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Jabar, Ahmad Hadadi menuturkan, Kabupaten Indramayu berhasil mendorong peningkatan produksi Jabar khususnya untuk produksi udang.
“Cukup besar mencapai 40rib ton dari total produksi jabar yang mencapai 56 ribu ton,” terangnya kepada wartawan disela-sela Rapat Kerja Teknis 2012 dan Temu Koordinasi Pemantapan Pelaksanaan Kebijakan Industrialisasi Perikanan di Hotel Golden Flower Bandung.
Sesungguhanya, lanjut Ahmad, jika melihat produksi perikanan, seperti Cirata, Cianjur, Kabupaten Bndung Barat dan Purwakarta, hal tersebut cukup tinggi.
Bahkan untuk total produksi untuk jaring apung saja di Cirata bisa mencapai 150 ribu ton. Hal tersebut belum ditambah dari kolam dan sebagainya, namun dalam hal produksi Indramayu adalah yang terbesar.
“Sebetulnya dari sisi daerah produksi ikan air tawar percepatan tinggi seperti di Bogor, Cianjur, Sukabumi dan Purwakarta. Dan untuk air tawar yakni, Tasik, Ciamis juga cukup tinngi. Dan kalau untuk tambak udang ya, Indramayu,” katanya. (sumber)
“Cukup besar mencapai 40rib ton dari total produksi jabar yang mencapai 56 ribu ton,” terangnya kepada wartawan disela-sela Rapat Kerja Teknis 2012 dan Temu Koordinasi Pemantapan Pelaksanaan Kebijakan Industrialisasi Perikanan di Hotel Golden Flower Bandung.
Sesungguhanya, lanjut Ahmad, jika melihat produksi perikanan, seperti Cirata, Cianjur, Kabupaten Bndung Barat dan Purwakarta, hal tersebut cukup tinggi.
Bahkan untuk total produksi untuk jaring apung saja di Cirata bisa mencapai 150 ribu ton. Hal tersebut belum ditambah dari kolam dan sebagainya, namun dalam hal produksi Indramayu adalah yang terbesar.
“Sebetulnya dari sisi daerah produksi ikan air tawar percepatan tinggi seperti di Bogor, Cianjur, Sukabumi dan Purwakarta. Dan untuk air tawar yakni, Tasik, Ciamis juga cukup tinngi. Dan kalau untuk tambak udang ya, Indramayu,” katanya. (sumber)
Post a Comment