Pelajar SMP Hilang Dibawa Arus Sungai Cipanas Losarang



Indramayu - Pelajar SMPN 1 Losarang, Kamis (24/11) hilang tenggelam saat bermain air bersama 5 rekannya di sekitar Bendung HBM Cipanas, Desa Krimun, Kecamatan Losarang, Indramayu, Jabar.

Tubuh Taesar, 14 warga RT 01/RW 01 Desa Puntang, Kecamatan Losarang, Indramayu, hingga Kamis (24/11) pukul 16:15WIB masih dicari. Taesar diduga terseret arus Sungai Cipanas.

Menurut Dulhalil, 44, warga Desa Pegagan, Kecamatan Losarang, pukul 13:30 WIB udara terasa sangat panas. Hal itu mengundang minat 6 pelajar SMPN 1 Losarang bermain air di lokasi Bendung HBM Cipanas.

Tanpa pikir panjang lagi, keenam pelajar SMPN 1 Losarang sepakat melepas baju masing-masing. Mereka berbarengan terjun ke air Bendung HBM Cipanas yang kebetulan kondisi airnya tidak banjir sehingga arusnya pun terlihat tenang.

Saat menyelam di dasar Bendung HBM Cipanas, tubuh 5 pelajar itu muncul lagi kepermukaan. Namun apes, bagi Taesar. Ke-5 pelajar itu tidak melihat Taesar.

Pelajar kebingungan. Mereka berusaha mencari di sekitar lokasi tenggelamnya korban. Namun tidak ditemukan. Mereka cemas dan buru-buru naik ke atas tanggul. Beberapa diantaranya berteriak meminta tolong sehingga didengar warga.

Upaya pencarian Taesar masih terus dilakukan sejumlah warga dengan menyelam dan menyisir sepanjang Daerah Aliran Sungai Cipanas. Namun hingga Kamis (24/11) pukul 16:15 WIB warga belum menemukan pelajar SMPN 1 Losarang itu.
Powered by Blogger.