Satu Tewas dan Tujuh Kritis Usai Pesta Miras



Indramayu - Satu orang tewas dan tujuh lainnya kritis seusai pesta minuman keras (miras) di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa bermula saat delapan pemuda Desa Bogor, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu,melakukan pesta miras pada Rabu (14/7) malam.

Mereka mencampur alkohol berkadar 70%dengan minuman bersoda. Untuk menambah efek memabukkan, mereka juga mengoplosnya dengan ciu (minuman keras tradisional). Pesta miras itu berlangsung di salah satu rumah kosong di desa tersebut.

Dalam pesta tersebut, salah satu dari delapan pemuda, yaitu Irfandi,24, warga Blok Suka Asih 2, Desa Bogor, sakit kepala, perutnya terasa terbakar, dan muntah-muntah. "Ia bahkan sempat
tidak sadarkan diri setelah itu," kata Emi Suhaemi, ibu kandung Irfandi.

Irfandi segera dibawa keluarganya ke Rumah Sakit MA Sentot, Indramayu, pada Kamis (15/7) sekitar pukul 20.00 WIB. Namun sekalipun sempat mendapat perawatan, nyawa Irfandi tidak terselamatkan.

Sedangkan tujuh temannya saat ini dalam kondisi kritis dan menjalani perawatan di rumah sakit yang sama. Diantaranya Tarmudi, 19. Hingga berita ini diturunkan jajaran Polres Indramayu masih menyelidiki peristiwa tersebut.

Berdasarkan catatan, pesta miras yang dilakukan warga Indramayu kerap menelan korban. Pada
September 2008 pesta miras di kabupaten itu menyebabkan 31 orang tewas dan 200 orang lainnya dirawat di rumah sakit.
Powered by Blogger.