Dua Band Indie Indramayu Tembus Nasional
Indramayu - Ajang Festival Band Indie se Indonesia yang digelar pada tanggal 25-28 Februari yang lalu di kawasan Puncak Cipanas Cianjur ternyata berbuah manis bagi dua band asal Indramayu. Pasalnya dari lima group band yang dikirimkan dua diantaranya berhasil masuk kedalam 10 besar dan berhak rekaman serta membuat album kompilasi beserta band lainnya.
Menurut Fredy Tri Widodo dari Oxygen Manajemen mengatakan, kedua group band itu yakni Negative dan Konslet Rock Band masuk kedalam 10 besar setelah mewakili Jawa Barat untuk masuk ke final. “Kita berhasil mengalahkan band-band dari kab/kota lain di Jawa Barat, bahkan kita berhasil mengalahkan Bandung yang selama ini dikenal sebagai kota musisi,” kata Fredy. Hal ini menunjukan bahwa kualitas band Indramayu sudah bisa bersaing dengan daerah lain, apalagi mereka menciptakan dan membawakan lagu hasil sendiri.
Dalam grand final yang berlangsung pada hari Minggu tersebut performance dari kedua band asal Indramayu itu sangat menjanjikan untuk bisa menjadi band terkenal. Mereka penuh rasa percaya diri dan tidak minder untuk tampil sebagai peserta dari Indramayu. “Mereka nampaknya menuruti pesan pa bupati, yakni untuk disiplin, semangat, jangan minder, dan jangan menyerah,” katanya. Dari penampilanya terbaiknya ini band Negative menempati peringkat ke lima sedangkan Konslet Rock Band menempati urutan sembilan, hal yang juga sangat membanggakan adalah di sabetnya gitaris terbaik tingkat nasional oleh Prima gitaris band Negative.
Selanjutnya, Negative dan Konslet Rock Band berhak untuk rekaman dan membuat album kompilasi bersama dengan group band lainnya yang masuk kedalam grand final. Prestasi ini diharapkan mampu untuk mengangkat prestasi band-band lainnya yang ada di Indramayu serta mengharumkan nama daerah. (dens/humasindramayu)
Menurut Fredy Tri Widodo dari Oxygen Manajemen mengatakan, kedua group band itu yakni Negative dan Konslet Rock Band masuk kedalam 10 besar setelah mewakili Jawa Barat untuk masuk ke final. “Kita berhasil mengalahkan band-band dari kab/kota lain di Jawa Barat, bahkan kita berhasil mengalahkan Bandung yang selama ini dikenal sebagai kota musisi,” kata Fredy. Hal ini menunjukan bahwa kualitas band Indramayu sudah bisa bersaing dengan daerah lain, apalagi mereka menciptakan dan membawakan lagu hasil sendiri.
Dalam grand final yang berlangsung pada hari Minggu tersebut performance dari kedua band asal Indramayu itu sangat menjanjikan untuk bisa menjadi band terkenal. Mereka penuh rasa percaya diri dan tidak minder untuk tampil sebagai peserta dari Indramayu. “Mereka nampaknya menuruti pesan pa bupati, yakni untuk disiplin, semangat, jangan minder, dan jangan menyerah,” katanya. Dari penampilanya terbaiknya ini band Negative menempati peringkat ke lima sedangkan Konslet Rock Band menempati urutan sembilan, hal yang juga sangat membanggakan adalah di sabetnya gitaris terbaik tingkat nasional oleh Prima gitaris band Negative.
Selanjutnya, Negative dan Konslet Rock Band berhak untuk rekaman dan membuat album kompilasi bersama dengan group band lainnya yang masuk kedalam grand final. Prestasi ini diharapkan mampu untuk mengangkat prestasi band-band lainnya yang ada di Indramayu serta mengharumkan nama daerah. (dens/humasindramayu)
Post a Comment