Suami Istri tewas di pantura Kertasemeya




INDRAMAYU - Pasangan suami istri (pasutri) Jajang Sutrisna (45) dan Sanati (39), warga Desa Tenajar Kidul RT 16/RW 04 Kec. Kertasemaya, Kab. Indramayu, tewas karena mengalami kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di jalur utama pantai utara (pantura) Desa Kertasemaya, Kab. Indramayu, Senin (25/5) sekitar pukul 16.00 WIB. Sementara anaknya, Gilang Ramadhan (4) kondisinya kritis dan mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Zamzam Jatibarang, Kab. Indramayu.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun, Selasa (26/5), kecelakaan tersebut terjadi ketika pasutri itu mengendarai sepeda motor Yamaha Mio nopol E 6332 SD. Dengan membawa anaknya, Gilang Ramadhan, motor pasutri ini melaju menuju arah Jakarta. Saat melintas di Jalan Raya Desa Kertasmaya, Jajang memutar arah kendaraannya ke Cirebon.

Namun, tiba-tiba kendaraannya dihantam sebuah mobil boks Colt Diesel Mitsubishi nopol B 9418 EI yang dikemudikan Tohir (40), warga Desa Sindanglaut, Kab. Cirebon. Akibat hantaman yang sangat keras, ketiga korban dan sepeda motornya terlempar.

Sementara mobil boks terjerembab ke sebuah selokan dan menghantam pagar pompa air milik Pertamina. Namun, sejauh ini belum diketahui pasti mobil yang menabrak pasutri itu. Karena, mobil itu berada di jalur arah menuju Jakarta. Tohir, sopir mobil boks, mengaku tidak merasa menabrak apalagi melindas ketiga korban.

Tohir mengatakan, saat kejadian kendaraannya melaju di belakang sebuah truk yang sarat muatan. Bahkan saat terjadi tabrakan, ia berusaha menghindari tubuh korban hingga melewati median jalan dan terhenti setelah menabrak pagar dan tiang besi besar bangunan pompa air Pertamina.

"Saya tidak menabraknya. Justru sewaktu kejadian, saya banting setir ke kanan karena menghindari para korban yang ditabrak mobil yang ada di depan," ungkap Tohir.

Sementara itu, Kapolres Indramayu, AKBP Drs. H. Mashudi melalui Kasat Lantas, AKP Drs. Dodi Arahmansyah didampingi Kaur Bin Ops Lantas, Iptu Heriyadi, M.D., S.H., membenarkan kejadian tersebut.

"Kedua jenazah korban sudah dimakamkan keluarganya di TPU di desanya. Sementara anaknya mendapatkan perawatan medis di rumah sakit. Kasusnya kini dalam penanganan petugas sat lantas," kata Dodi.

Powered by Blogger.