Target Pengadaan Beras Optimis Tercapai

INDRAMAYU - Kasie Pelayanan Publik pada Bulog Sub Divre Indramayu, Helmi S Tarmidi menjelaskan, pada tahun 2008 lalu target pengadaan beras Bulog Indramayu sebanyak 65.000 ton berhasil dicapai. Bahkan, realisasinya jauh di atas target yaitu mencapai 92.000 ton.

Bahkan produksi beras Indramayu mengalami surplus hingga 62.000 ton. Sebab dari total 92.000 ton, kebutuhan untuk Kabupaten Indramayu hanya 30.000 ton. Dari surplus tersebut, sebanyak 42.000 ton dikirim ke Cianjur untuk memenuhi kebutuhan beras di tempat tersebut.
“Kita memang pantas bersyukur karena produksi beras Indramayu masih surplus. Bahkan Indramayu masih mampu membantu kebutuhan daerah lain,” ungkap Helmi, Selasa (14/4).
Helmi mengatakan, pada tahun 2009 ini Perum Bulog memberi target pengadaan beras (prognosa) sebanyak 100.000 ton. Jumlah ini jelas jauh dibandingkan prognosa tahun 2008 lalu, meskipun demikan ia optimis akan mampu mencapai target ini. Dari jumlah tersebut, tuturnya, selain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indramayu juga untuk alokasi raskin (beras untuk warga miskin).
Dikatakan Helmi, meningkatnya target pengadaan beras Bulog Sub Divre Indramayu tahun 2009 ini menunjukkan bahwa Indramayu memang masih dipercaya sebagai salah satu daerah lumbung pangan nasional.
Meskipun sejumlah areal sawah sempat terendam banjir pada awal tahun ini, Helmi tetap optimis kalau target tersebut bakal tercapai. Sebab dari tahun ke tahun produksi padi di Indramayu selalu mengalami surplus. Apalagi panen kali ini relatif lebih baik dibandingkan sebelumnya. (oet)
Powered by Blogger.