Pengusaha Sablon Kebanjiran Order

INDRAMAYU, Calon anggota legislatif (caleg) di Indramayu mulai berpacu dengan waktu dalam mengejar simpatik calon pemilih. Waktu yang hanya kurang dari 20 hari lagi nampaknya dimanfaatkan untuk terus melakukan pendekatan simpatik. Entah berapa besar jumlah uang yang telah dikeluarkan dalam merebut kursi dewan, baik daerah tingkat II, provins, DPR pusat maupun DPD.
Berdasarkan pantauan “MD”, maraknya atribut partai ternyata memberikan berkah tersendiri bagi para pengusaha sablon, maupun percetakan yang sejak dua bulan terakhir ini kembanjiran order.
Seperti diungkapkan Teddy, salah seorang pengusaha percetakan di Jl. Sudirman Indramayu, Minggu (15/3), omset usahanya meningkat hingga 200 persen selama kegiatan kampanye caleg legislatif.
“Berkah order pekerjaan meningkat hingga 200 persen dibanding biasanya. Meski modal harus berlipat ganda karena tidak jarang caleg yang pesan baru memberikan uang muka (DP) kurang dari 50%,” tutur dia.
Diakui omsetnya dalam satu bulan bisa mencapai lebih dari Rp 30 juta, padahal pada kondisi biasa tidak lebih dari 5 juta setiap bulannya.
Berkah juga dirasakan para penjual kain, sejulah toko pejual kain meningkatkan stok hingga tiga kali lipat untuk memenuhi permintaan konsumen. Menurut para pemilih toko kain, peningkatan permintaan kain terutama untuk jenis warna dasar partai.
“Memang ada permintaan kain terutama warna dasar partai mengalami peningkatan meski tidak terlalu besar, biasanya sejumlah pengusaha percetakan membeli dalam stok banyak dari sejumlah kota besar seperti Bandung dan Jakarta,” tutur Hambali, pejual kain di Pasar Baru Indramayu.
Meski hingga saat ini tidak ada biro jasa, khusus dalam pemasangan baliho caleg maupun bendera partai, namun nyatanya jasa pemasangan atribut caleg dan partai juga cukup menjanjikan. Biasanya kegiatan ini dijadikan kesempatan bagi kalangan pemuda hingga para abang becak.
Seperti dituturkan Yanto, tukang becak yang biasa memasang baliho maupun bendera partai di Kec. Sindang. Biasanya untuk jasanya dalam sehari dibayar antara Rp 40.000,00 hingga Rp 50.000,00. Jumlah yang terbilang sangat lumayan jika dibandingkan dengan usaha becaknya.(C-28)

Powered by Blogger.