TKI Asal Desa Sukadana Hilang Kontak di Arab Saudi

Indramayu - Seorang tenaga kerja Indonesia (TKI) bernama Juariah (39), warga Desa Sukadana, Blok Karang Moncol, RT 00 RW 03, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, hilang kontak di Arab Saudi.

Ayah kandung Juariah, Mastara (58), mengungkapkan anaknya itu menjadi TKI di Arab Saudi sejak 18 Juni 1997. Keberangkatan Juariah ke Tanah Suci setelah direkrut oleh PT Bughsan Labrindo, Jakarta, dan Agency Badawood Lil Istiqdam di Jeddah. Juariah sendiri bekerja di rumah majikannya bernama Khalod Muhamad Alusaini.

"Selama 19 tahun menjadi TKI, semenjak lima bulan terakhir ini hilang kontak dengan kami dan tidak jelas keberadaannya," kata Mastara, Kamis (24/11/2016).

Ia menceritakan, selama menjadi TKI, Juariah baru satu kali mengirim surat dan tiga kali kirim uang sebesar Rp9 juta. Pihak keluarga pun menduga Juariah selama ini dalam tekanan dari majikannya. Mereka sudah sering mengadu ke pihak PJTKI, namun belum ada hasilnya.

"Kami berharap pemerintah bisa membantu untuk memulangkan Juariah agar bisa kembali berkumpul dengan keluarga," tutup Mastara. 

Penulis : Dwi Ayu