Bolos Sekolah Demi Main Game Online, 20 Pelajar Terjaring Razia di Warnet
 |
| Petugas POL PP Melakukan Razia Pelajar di Warnet Jatibarang Foto : Radar Cirebon |
Indramayu - Sejumlah pelajar serius melihat layar komputer, kemarin (31/3). Mereka tidak sedang belajar komputer di laboratorium sekolah. Tetapi mereka sedang asyik main game online di warnet di wilayah Widasari dan Jatibarang. Saat sedang asyik berselancar di dunia maya, tiba-tiba petugas Satpol PP datang dan memeriksa setiap bilik warnet. Pelajar itu pun panik, karena sadar sedang membolos. Satpol PP Kabupaten Indramayu pun berhasil mengamankan 20 pelajar yang sedang asyik main di warnet saat jam sekolah. Mereka dibawa ke kantor Satpol PP untuk kemudian didata dan dibina.
Kasi Ops Satpol PP Kabupaten Indramayu, Kodim Abdullah mengatakan, penertiban yang dilakukanini sebagai upaya menjaga ketertiban umum di Indramayu. Selain menjaring pelajar yang membolos, Satpol PP juga menertibkan bangunan liar yang berada di kawasan sekitar Jatibarang.
“Kami yang juga bagian dari pemerintah harus terlibat dalam penanaman wiyata mandala pada pelajar. Dan sudah menjadi kewajiban bagi kami untuk menciptakan ketertiban umum,” jelasnya.
Sementara Kasi Trantib Kecamatan Widasari, Roshadian Permana mengatakan, giat ops yang dilakukan merupakan respons cepat terhadap keluhan masyarakat tentang banyaknya siswa yang berkeliaran saat jam sekolah.
“Pada giat ops kali ini kami menemukan banyak bangunan yang menyalahi aturan dan juga kami amankan 20 pelajar yang asyik bermain di warnet,” jelasnya.
Agar pelajar tidak kembali berkeliaran saat jam sekolah, kata dia, Satpol PP akan secara rutin melakukan razia saat jam sekolah. Satpol PP pun akan mendorong adanya peraturan desa tentang jam sekolah. “Dengan adanya perdes kita harapkan tidak ada lagi pelajar yang berkeliaran saat jam belajar baik itu siang ataupun malam,” ujarnya.
Kasi Ops Satpol PP Kabupaten Indramayu, Kodim Abdullah mengatakan, penertiban yang dilakukanini sebagai upaya menjaga ketertiban umum di Indramayu. Selain menjaring pelajar yang membolos, Satpol PP juga menertibkan bangunan liar yang berada di kawasan sekitar Jatibarang.
“Kami yang juga bagian dari pemerintah harus terlibat dalam penanaman wiyata mandala pada pelajar. Dan sudah menjadi kewajiban bagi kami untuk menciptakan ketertiban umum,” jelasnya.
Sementara Kasi Trantib Kecamatan Widasari, Roshadian Permana mengatakan, giat ops yang dilakukan merupakan respons cepat terhadap keluhan masyarakat tentang banyaknya siswa yang berkeliaran saat jam sekolah.
“Pada giat ops kali ini kami menemukan banyak bangunan yang menyalahi aturan dan juga kami amankan 20 pelajar yang asyik bermain di warnet,” jelasnya.
Agar pelajar tidak kembali berkeliaran saat jam sekolah, kata dia, Satpol PP akan secara rutin melakukan razia saat jam sekolah. Satpol PP pun akan mendorong adanya peraturan desa tentang jam sekolah. “Dengan adanya perdes kita harapkan tidak ada lagi pelajar yang berkeliaran saat jam belajar baik itu siang ataupun malam,” ujarnya.
Penulis : Oni
Sumber : Radar Cirebon
Post a Comment