Dana Kapitasi JKN Indramayu Untuk Puskesmas Diduga Penyimpangan

Indramayu - Kepala Puskesmas Jatibarang Indramayu dr  Ndaru, tuding Dinas Kesehatan tidak becus dalam pengelolaan Dana Kapitasi JKN dan tidak fleksibel.

“Kami sendiri merasakan pada saat dinas di Cipancuh Kecamatan Haurgeulis, uang kami masih tersimpan sebanyak Rp 40 juta, sekarang kami dipindah untuk memberikan pelayanan di Kecamatan Jatibarang dihadapkan dengan berbagai persoalan diantaranya pengurugan tanah, pintu ruang administrasi dengan kualitas bahan kayu sangat rendah, tentunya pengawasan pembangunan gedung ini tidak berjalan maksimal,” katanya. 

Menurut sebuah sumber yang tidak mau disebutkan namanya, pengakuan jujur dari Kepala Puskesmas Jatibarang  mengindikasikan telah terjadi penggelepan Dana Kapitasi JKN kepada seluruh puskesmas yang tersebar di berbagai kecamatan untuk Kab Indramayu ada 48 Puskesmas sedangkan anggaran pada tahun 2014 sebanyak Rp 49 miliar.

Dugaan penggelapan dana kapiatasi bukan pada jasa pelayanan (Jaspel) tetapi dalam penggunaan pembelian barang habis pakai dan pembelian obat obatan.

Sementara itu, pasien asal Desa Kebulen, Jumiatin (47) mengeluhkan tentang pelayanan pada Puskesmas Jatibarang  kurang bagus. Disamping jarak tempuh yang semakin jauh, tidak seperti dulu kantor Puskesmas dekat, berada di samping balai Desa Jatibarang dan pelayanannya sangat baik. “Pelayanan dengan sistem sapa, senyum dan salam, sehingga sebelum disentuh dokter, kami sudah sembuh dulu,” jelasnya.

Di tempat terpisah, LSM Pelopor Bidang Pemerhati Masalah Sosial, Custisna memberi apresiasi atas keberanian Kepala Puskesmas Jatibarang mengungkapkan keluhanya kepada media. “Memang sebaiknya seperti itu, semuanya harus terbuka lebar. Bila ada penyimpangan, ya sampaikan karena dana kapitasi itu bersumber dari pengumpulan uang masyarakat,” katanya.



Penulis: Otong S
Sumber:Jaya Pos
Powered by Blogger.