Kayu Putih Diganti Jabon, Perhutani KPH Indramayu Didemo



Indramayu - Kantor Perhutani Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Indramayu, kemarin didemo massa yang mengatasnamakan Aliansi Mahasiswa Anak Tani (AMAT).

Demo massa AMAT berlangsung ricuh. Massa melempari kantor Perhutani KPH Indramayu itu dengan tomat busuk dan benda keras. Keruan saja aksi itu dicegah puluhan petugas Polres Indramayu.

Kapolres AKBP Rudi Setiawan yang baru tiba di Indramayu setelah menunaikan ibadah haji, menyatakan, pelemparan tomat busuk dan benda lain ke arah kantor Perhutani KPH Indramayu itu, perbuatan tidak terpuji . Selain itu, dapat membahayakan keselamatan orang atau karyawan.

Beberapa pendemo yang terbukti melakukan aksi pelemparan terpaksa diamankan polisi di Mapolres Indramayu.

Aksi demo massa AMAT itu dilakukan karena mereka menentang program yang sedang dijalankan Perhutani KPH Indramayu yang akan mengganti tanaman kayu putih di lahan tumpangsari ke jenis tanaman baru yaitu jabon dan gamelina di lokasi hutan Desa Sukaslamet, Kecamatan Kroya, Kabupaten Indramayu.

Dengan penggantian tanaman jabon dan gamelina itu kata koordinator unjuk rasa, Fansuri, maka pendapatan para petani yang selama ini sebagai penggarap lahan tumpangsari terancam berkurang.

Ajun Administratur Perhutani KPH Indramayu, Imam Widodo mengemukakan, meskipun ditolak para petani penggarap, akan tetapi pihaknya tetap melaksanakan penggantian tanaman kayu putih ke jenis tanaman lain seperti jabon dan gamelina.

Penggantian jenis tanaman itu katanya merupakan program dari Direksi Perhutani. (pk)
Powered by Blogger.