Warga Tidak Menunggak, Penyaluran Raskin Indramayu Lancar



Indramayu - Penyaluran beras untuk keluarga miskin (raskin) di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, berjalan lancar. Hal ini dicapai berkat kerja sama yang sinergis antara Subdivre Dolog Indramayu dan Pemkab Indramayu.

Waka Subdivre Dolog Indramayu, Taufik Budi Santoso, ketika dikonfirmasi, Senin (1/8), menyebutkan, penyaluran raskin di Kabupaten Indramayu sudah terbilang lancar. Begitu juga pembayaran raskin, terbilang lancar atau tidak ada tunggakan.

"Ini bisa dilihat bahwa warga Indramayu dari bulan Januari hingga Juni 2011 yang lalu tidak ada tunggakan dalam pembayaran raskin. Artinya, sudah 100 persen penyaluran raskin," kata Budi Santoso yang mewakili Kepala Subdivre Dolog Indramayu Sudarsono.

Terkait dengan itu, ia mengatakan bahwa stok beras untuk warga Indramayu terbilang aman hingga Juni 2012 mendatang. Oleh karena itu, tidak ada masalah untuk menghadapi Lebaran 2011 ini.

"Kapasitas gudang Subdivre Indramayu mencapai 80.000 ton yang terbagi di delapan gudang Dolog se-Kabupaten Indramayu," katanya.

Ia menyebutkan, raskin yang disalurkan kepada warga Indramayu per bulannya 2.545.800 kg. Sementara harga pembelian pemerintah (HPP) beras mencapai Rp 5.060 per. Jika ada tambahan, harga beras bisa mencapai Rp 5.600/kg.

Sementara itu, Kabag Perekonomian Setda Pemkab Indramayu, Dra Hj Dede Setiawati, ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya memaparkan, pemerintah setempat mengambil kebijakan untuk antisipasi bulan puasa dan Lebaran, yakni melakukan dua kali penyaluran raskin pada Agustus ini. Tahap awal dilakukan tanggal 1-15 Agustus dan tahap kedua dari tanggal 15 sampai akhir Agustus. (sumber)
Powered by Blogger.