Tanggul Sungai Cimanuk Terancam Jebol

Indramayu - Ribuan warga yang bermukim di sepanjang DAS (Daerah Aliran Sungai) Cimanuk,Indramayu, Jawa barat Senin (28/3) dihantui perasaan takut. Pasalnya, debit air Sungai Cimanuk yang berhulu di Kabupaten Garut itu tampak tinggi, sementara di beberapa titik kondisi tanggulnya kritis.

Pemantauan Pos Kota, tanggul Sungai Cimanuk yang kritis itu terdapat di sejumlah kecamatan seperti ;Jatibarang, Widasari, Lohbener, Sindang dan Indramayu. Di beberapa titik seperti di Desa Telukagung Kecamatan Indramayu, kondisi tanggul Sungai Cimanuk itu terlihat longsor dan amblas karena tergerus air sungai yang mengalir deras.

Kondisi serupa juga terjadi di wilayah Kecamatan Lohbener. Air Sungai Cimanuk yang berwarna coklat keruh mengalir sangat deras melintasi tanggul-tanggul yang kritis di Desa Rambatan Kulon karena longsor tergerus air sungai yang mengalir.

Tanggul kritis di Desa Telukagung setiap saat jadi tontonan warga. Mereka nekad berdiri mendekati tanggul Sungai Cimanuk yang longsor lantaran terus-menerus dihantam derasnya aliran Sungai Cimanuk.

“Kalau sampai tanggul itun jebol airnya bakal menggenangi ribuan rumah warga termasuk sejumlah sekolah dan masjid,” kata Ihid, 48 dijumpai Pos Kota di Desa Telukagung Kecamatan Indramayu.

Di Kecamatan Jatibarang, warga sudah cukup lama menanti pihak BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai Cimanuk) mengatasi sejumlah tanggul Sungai Cimanuk yang kondisinya sudah kritis. Namun hingga saat ini permintaan warga itu belum ditanggapi serius. (sumber)