12 Puskesmas Indramayu Rusak Parah
Gambar Ilustrasi
Indramayu - Dari sebanyak 49 puskesmas yang ada di wilayah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat terdapat 12 bangunan puskesmas tidak layak pakai karena dalam kondisi rusak berat dan terancam ambruk.
"Bangunan 12 puskesmas yang rusak parah itu mendesak dirubuhkan untuk rerovasi berat atau dibangun baru," kata Kepala Dinas Kesehatan Indramayu dr H Suwardi Astradipura, Kamis (20/8).
Ke-12 bangunan Pusat Kesehatan Masyarakat (puskesmas) tersebut dibangun berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) tahun 1970 saat Presiden Soeharto. Selain 49 Puskesmas tersebar di berbagai wilayah Kabupaten Indramayu juga terdapat 67 Puskesmas Pembantu.
Bangunan puskesmas sudah dirobohkan yaitu di Kecamatan Haurgeulis, Kecamatan Patrol, Kecamatan Sukra, Kecamatan Lohbener, Kecamatan Losarang, Kecamatan Sindang, Kecamatan Gabus Wetan dan seluruh pelayan dihentikan. "Bangunan Puskesmas yang dirubuhkan itu perlu segera diganti bangunan baru agar kembali bisa melayani warga masyarakat yang membutuhkan bantuan medis," katanya.
Pada sejumlah puskesmas lain kondisinya juga tidak kondusif dan para tenaga medis dan pegawai maupun pasien merasa tidak nyaman datang ke puskesmas.
Renovasi berat dan pembangunan gedung baru sejumlah puskesmas sudah selesai proses tender dan ditargetkan seluruhnya rampung diresmikan bersamaan peringatan Hari Kesehatan Nasional pada November 2010. Untuk sementara, pelayanan kesehatan bagi masyarakat dilakukan di Balai Desa.
Selain renovasi berat dan bangunan baru, sejumlah puskesmas di Indramayu juga perlu dilengkapi peralatan kesehatan yang memadai serta obat-obatan cukup.
"Bangunan 12 puskesmas yang rusak parah itu mendesak dirubuhkan untuk rerovasi berat atau dibangun baru," kata Kepala Dinas Kesehatan Indramayu dr H Suwardi Astradipura, Kamis (20/8).
Ke-12 bangunan Pusat Kesehatan Masyarakat (puskesmas) tersebut dibangun berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) tahun 1970 saat Presiden Soeharto. Selain 49 Puskesmas tersebar di berbagai wilayah Kabupaten Indramayu juga terdapat 67 Puskesmas Pembantu.
Bangunan puskesmas sudah dirobohkan yaitu di Kecamatan Haurgeulis, Kecamatan Patrol, Kecamatan Sukra, Kecamatan Lohbener, Kecamatan Losarang, Kecamatan Sindang, Kecamatan Gabus Wetan dan seluruh pelayan dihentikan. "Bangunan Puskesmas yang dirubuhkan itu perlu segera diganti bangunan baru agar kembali bisa melayani warga masyarakat yang membutuhkan bantuan medis," katanya.
Pada sejumlah puskesmas lain kondisinya juga tidak kondusif dan para tenaga medis dan pegawai maupun pasien merasa tidak nyaman datang ke puskesmas.
Renovasi berat dan pembangunan gedung baru sejumlah puskesmas sudah selesai proses tender dan ditargetkan seluruhnya rampung diresmikan bersamaan peringatan Hari Kesehatan Nasional pada November 2010. Untuk sementara, pelayanan kesehatan bagi masyarakat dilakukan di Balai Desa.
Selain renovasi berat dan bangunan baru, sejumlah puskesmas di Indramayu juga perlu dilengkapi peralatan kesehatan yang memadai serta obat-obatan cukup.
Post a Comment