ABG Korban Trafiking Dikembalikan ke Ortu

Dipekerjakan sebagai PSK di Jakarta Utara
INDRAMAYU
-Masyarakat Indramayu terus menjadi korban trafiking (perdagangan) perempuan. Kali ini menimpa Yn (17), warga Kecamatan Terisi. Wanita yang tidak tamat sekolah dasar (SD) ini dijadikan sebagai pekerja seks komersial (PSK) di Jakarta Utara. Awalnya ia tidak tahu kalau akan dipekerjakan untuk melayani para pria hidung belang. Awalnya, dia ditawari bekerja di sebuah pabrik di Tasikmalaya.
Kejahatan perdagangan manusia ini terbongkar setelah korban mengadu kepada orang tuanya. Dia mengaku dipaksa melayani pria, bukan bekerja di sebuah pabrik sebagaimana dijanjikan pertama kali. Mendapat pengaduan itu, orang tua korban melapor ke polisi.
Jajaran Polres Indramayu pun bekerja dengan menghubungi Polres Jakrta Utara. “Setelah beberapa hari melakukan penelusuran, Sabtu malam (21/2), petugas berhasil membawa korban dari Jakarta menuju Indramayu,” jelas Kapolres Indramayu AKBP Drs Mashudi.
Mashudi menambahkan, pihaknya masih menyelidiki kasus itu dan akan menangkap para mucikari yang selama ini menjual warga setempat untuk dijadikan PSK di Jakarta. (dun)
Powered by Blogger.