Bung Daniel Ajak Generasi Muda Pahami Empat Pilar Kehidupan
Indramayu - Daniel Mutaqien Syafiuddin atau Bung Daniel mengajak generasi muda untuk memahami empat pilar yang menjadi tonggak penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Ajakan itu disampaikannya di hadapan ratusan mahasiswa pada kegiatan sosialisasi empat pilar kebangsaan yang digelar di Kampus Akademi Keperawatan Pemerintah Kabupaten Indramayu, Jumat (19/2/2016).
Anggota Komisi V DPR RI itu, memaparkan keempat pilar antara lain Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika. Sejumlah narasumber lainnya pun dilibatkan dalam kegiatan tersebut.
“Sosialisasi empat pilar kebangsaan ini dilaksanakan bukan hanya amanat Undang-Undang semata. Tetapi harus pula tertanam kuat dan mengakar dalam diri setiap warga negara,” tandas Bung Daniel.
Sosialisasi ini, lanjutnya, menjadi agenda penting yang harus terus dilakukan berkelanjutan untuk senantiasa menjaga dan melestarikan nilai-nilai luruh yang terkandung dalam keempat pilar tersebut.
Menurutnya, bangsa Indonesia akan kehilangan jati diri bila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara terlepas dari keempat pilar tersebut. Untuk itu dipandang perlu menggalakkan kembali pentingnya nilai-nilai luhur Pancasila yang akhir-akhir ini seakan mulai mulai luntur. Ideologi Pancasila sebagai dasar lahirnya NKRI, harus tetap diimplementasikan dan tidak boleh berubah mengikuti perubahan zaman.
“Pancasila harus tetap dipertahankan dan tidak boleh berubah. Begitu pula dengan ketiga pilar lainnya,” tandas politisi muda Partai Golkar itu.
Anggota Komisi V DPR RI itu, memaparkan keempat pilar antara lain Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika. Sejumlah narasumber lainnya pun dilibatkan dalam kegiatan tersebut.
“Sosialisasi empat pilar kebangsaan ini dilaksanakan bukan hanya amanat Undang-Undang semata. Tetapi harus pula tertanam kuat dan mengakar dalam diri setiap warga negara,” tandas Bung Daniel.
Sosialisasi ini, lanjutnya, menjadi agenda penting yang harus terus dilakukan berkelanjutan untuk senantiasa menjaga dan melestarikan nilai-nilai luruh yang terkandung dalam keempat pilar tersebut.
Menurutnya, bangsa Indonesia akan kehilangan jati diri bila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara terlepas dari keempat pilar tersebut. Untuk itu dipandang perlu menggalakkan kembali pentingnya nilai-nilai luhur Pancasila yang akhir-akhir ini seakan mulai mulai luntur. Ideologi Pancasila sebagai dasar lahirnya NKRI, harus tetap diimplementasikan dan tidak boleh berubah mengikuti perubahan zaman.
“Pancasila harus tetap dipertahankan dan tidak boleh berubah. Begitu pula dengan ketiga pilar lainnya,” tandas politisi muda Partai Golkar itu.
Penulis : C-24
Sumber : Kabar Cirebon
Post a Comment