Jalan di Jatibarang Kembali Terendam
Hujan Deras, Banjir Lagi, Banjir Lagi
Hujan deras kembali mengguyur Jatibarang dan sekitarnya, sehingga mengakibatkan sejumlah ruas jalan terendam. Jalan yang terendam adalah Jalan Mayor Dasuki, Ahmad Yani dan Siliwangi. Kondisi itu menjadi pemandangan rutin saat hujan deras turun.
LAPORAN: TARDI AZZA DARI JATIBARANG
HUJAN yang turun sekitar pukul 16.15 kemarin, salah satunya merendam jalan Mayor Dasuki dan Ahmad Yani. Air yang mencapai ketinggian setinggi lutut orang dewasa itu mengakibatikan sejumlah kendaraan mengalami kerusakan, Selasa (24/2).
Salah seorang pengendara sepeda motor yang mogok, Suhedi mengeluhkan kerusakan yang timbul akibat kendaraannya terendam banjir. “Kalau setiap turun hujan banjir, mendingan pembuangannya diperbesar saja, supaya airnya tidak mengganggu pengguna jalan,” kata Suhedi (28), sambil membetulkan sepeda motornya.
Pemandangan serupa juga terjadi di ruas jalan Siliwangi, tepatnya di sekitar Taman BRI. Akibat ketinggian air melebihi kapasitas. Tak ayal, kendaraan yang datang berlawanan kerap berebut sisa jalan yang tidak tergenang air. Sejumlah warga kepada Radar mengakui, lokasi genangan tersebut sudah menjadi langganan setiap turun hujan, dan hingga kini belum ada solusi yang direalisasikan pemerintah setempat.
Padahal, lokasi tersebut adalah jalur yang sering dilalui pegawai dari dinas/instansi pemerintah.
Warga berharap, dua titik ruas jalan yang menjadi langganan banjir saat hujan, harus segera mendapat perhatian pemerintah.
“Apalagi Jatibarang kan merupakan barometernya Indramayu, karena merupakan jalur utama pantura. Tentunya harus mendapatkan prioritas dalam pembenahan sarana publik,” tutur Solihin (45), warg alinnya. (*)
Hujan deras kembali mengguyur Jatibarang dan sekitarnya, sehingga mengakibatkan sejumlah ruas jalan terendam. Jalan yang terendam adalah Jalan Mayor Dasuki, Ahmad Yani dan Siliwangi. Kondisi itu menjadi pemandangan rutin saat hujan deras turun.
LAPORAN: TARDI AZZA DARI JATIBARANG
HUJAN yang turun sekitar pukul 16.15 kemarin, salah satunya merendam jalan Mayor Dasuki dan Ahmad Yani. Air yang mencapai ketinggian setinggi lutut orang dewasa itu mengakibatikan sejumlah kendaraan mengalami kerusakan, Selasa (24/2).
Salah seorang pengendara sepeda motor yang mogok, Suhedi mengeluhkan kerusakan yang timbul akibat kendaraannya terendam banjir. “Kalau setiap turun hujan banjir, mendingan pembuangannya diperbesar saja, supaya airnya tidak mengganggu pengguna jalan,” kata Suhedi (28), sambil membetulkan sepeda motornya.
Pemandangan serupa juga terjadi di ruas jalan Siliwangi, tepatnya di sekitar Taman BRI. Akibat ketinggian air melebihi kapasitas. Tak ayal, kendaraan yang datang berlawanan kerap berebut sisa jalan yang tidak tergenang air. Sejumlah warga kepada Radar mengakui, lokasi genangan tersebut sudah menjadi langganan setiap turun hujan, dan hingga kini belum ada solusi yang direalisasikan pemerintah setempat.
Padahal, lokasi tersebut adalah jalur yang sering dilalui pegawai dari dinas/instansi pemerintah.
Warga berharap, dua titik ruas jalan yang menjadi langganan banjir saat hujan, harus segera mendapat perhatian pemerintah.
“Apalagi Jatibarang kan merupakan barometernya Indramayu, karena merupakan jalur utama pantura. Tentunya harus mendapatkan prioritas dalam pembenahan sarana publik,” tutur Solihin (45), warg alinnya. (*)
Post a Comment